}
Ketahuilah bahwa setiap tetes dari matamu yang jujur itu bernilai satu telaga kebaikan jika engkau tetap memelihara keikhlasanmu, bahwa keburukan yang terjadi kepadamu – walau pedih dan pilu – adalah sesungguhnya kebaikan.

Bagaimana mungkin Tuhan yang sangat mencintaimu akan membiarkanmu terlukai – jika bukan karena niatNya untuk memuliakanmu?

Sesungguhnya, bagi jiwa yang ikhlas – keburukan adalah kebaikan yang belum sampai pengertiannya.

Bersabarlah, sampai datang waktu di mana engkau mengerti, bahwa ini semua adalah untuk kebaikanmu. Seperti semua keburukan yang telah kau lalui sebelumnya yang ternyata menyampaikanmu kepada keadaan yang lebih baik.

Sabtu, 03 November 2012

life

jika aku selalu membuatmu kesal berikanlah aku waktu untuk membahagiakan mu walaupun hanya sebentar..


Tak perlu menunggu ucapan kata itu, perhatian mu dan senyummu sudah cukup membuat ku tau,

Aku pasrahkan cintaku untukmu pada Yang Kuasa, meski dengan tangis kau ku lepaskan, hanya demi kebahagiaanmu..  


Lelah ini hanyalah gambaran dari sebuah perjuangan, untuk kita ?

Teruslah berlari. Tapi jika kau lelah, tengoklah ke belakang. Ada aku yg selalu menantimu.

Cinta sejati bukan cinta yang mengutamakan pelukan,ciuman, pertemuan! tapi cinta sejati lebih mengutamakan pengabdian,kasih sayang dan perhatian.

Love is the shortes way from heart to heart.

I have a pair of eyes, but can't always see you.


katakan apa yang ingin kamu katakan... karena cinta tidak akan pernah bohong untuk mencintai dan dicintai... 

jika hanya dalam mimpi kamu bisa selalu bersamaku... maka biarlah aku tertidur selamanya...

ketika hidup memberi 100 alasan untuk menangis... kamu datang dengan membawa 1000 alasan untuk tersenyum :) 






Terjemahan Q.S. Al – Hadid ( 57 ) Ayat 20 :
Ketahuilah, sesungguhanya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan senda gurauan, perhiasan dan saling berbangga di antara kamu serta berlomba dalam kekayaan dan anak keturunan, seperti hujan yang tanam – tanamannya mengagumkan para petani; kemudian ( tanaman ) itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia tidak lain hanyalah kesenangan yang palsu.

Jika kamu terus mengeluh atas apa yang tak kamu miliki, kamu tak akan pernah merasa cukup dalam hidup ini. Syukuri apa yang kamu miliki!

“Saat Mengeluh, Diri Sedang Mendekat Ke Sumber Ketidakbahagiaan. Oleh Karena Itu, Berhentilah Mengeluh Dan Temukan Cara Untuk Hidup Dalam Perasaan Syukur.”

Mengeluh adalah tanda tidak mampunya diri untuk menerima keadaan dan kenyataan. Perasaan tidak puas terhadap realitas akan membuat diri suka mengeluh. Padahal, mengeluh hanya akan membuat hati tidak damai bersama realitas yang dikeluhkan.
Mengeluh pasti mengeluarkan kata-kata, nada suara, energi, dan para bahasa yang menyampaikan kekurangan dan ketidakpuasan. Dan hal ini, akan membuat orang-orang di sekitar pengeluh merasakan dampak dari energi negatif yang ditularkan oleh pengeluh.
Orang-orang yang suka mengeluh sesungguhnya adalah orang-orang yang tidak mampu dan tidak yakin kepada kehebatan kualitas dirinya. Dan tanpa sengaja, mereka telah mengeluarkan energi negatif dalam wujud keluh-kesah, yang diproduksi dari dalam diri mereka, untuk didistribusikan kepada orang-orang di sekitar mereka.
Orang-orang yang suka mengeluh sesungguhnya adalah mereka-mereka yang menebar energi negatif untuk merusak energi bahagia di area sekitar tempat mereka mengeluh.
Bila Anda seorang pengeluh, berhentilah segera, sebab Anda hanya sedang menebar energi negatif kepada diri sendiri dan orang lain.
Bila orang-orang di lingkungan kerja dan di lingkungan kehidupan pribadi Anda suka mengeluh, beritahu mereka bahwa sifat mengeluh hanya akan membawa keadaan semakin memburuk, bukan semakin membaik.
Jon Gordon di dalam bukunya The No Complaining Rule menjelaskan tentang lima hal yang bisa dilakukan selain mengeluh.Yaitu: perasaan bersyukur, memuji orang lain, berfokus pada kesuksesan, melepaskan, berdoa dan merenung.
Saya menyarankan untuk membaca buku Jon Gordon, agar bisa mendapatkan wawasan yang lebih luas dalam upaya membebaskan diri dari energi mengeluh.
Sifat mengeluh akan mendatangkan semakin banyak persoalan ke dalam hidup. Misalnya, orang yang suka mengeluh, tanpa sadar, akan memiliki sikap sinis yang sangat skeptis dan pesimis terhadap semua realitas, pengalaman hidup, dan penderitaan yang dirasakan.
Bila Anda masih terus mengeluh berarti Anda masih memikirkan hal-hal yang tidak Anda inginkan dalam kehidupan Anda.
Sifat mengeluh hanya akan membawa Anda untuk bersahabat sangat intim dengan stres dan depresi.
Sifat mengeluh hanya akan mengurangi daya tahan diri Anda untuk berjuang merebut keberhasilan yang lebih tinggi.
Sifat mengeluh hanya akan membuat Anda tidak berdaya, sebab, diri Anda dikuasai oleh keraguan dan ketakutan yang membonsai potensi sukses Anda.
Berhentilah mengeluh sebelum keluhan-keluhan itu mendatangkan hal-hal yang tidak Anda inginkan ke dalam kehidupan.
Jadikan diri Anda sebagai sebuah dunia yang bebas keluhan, syukuri semua, dan terimalah dengan ikhlas apa pun kenyataan yang dihadapi.